Dalam kurun waktu lima tahun terakhir, khususnya FO, menjadi salah satu fenomena menarik dalam dunia belanja di kota Bandung..
Sebuah istilah yang mengacu pada pusat belanja pakaian stok pabrik Indonesia untuk export. Bisa juga merujuk pada pusat perbelanjaan pakaian reject dari pabrik-pabrik diluar negri. Jenis toko alternatif ini menawarkan produk-produk busana berkualitas tinggi, namun dengan harga relatif miring.
Ini menyebabkan makin banyak masyarakat yang berbondong-bondong menyerbu FO, termasuk - mungkin - Anda,. Dengan trade mark menjual barang kualitas export dengan harga miring seperti GAP, Versace, Calvin Klien, Banana Republik, dan masih banyak lagi. FO bukan saja menjadi pesaing potensial Mal dan Butik, tetapi juga menjadi gaya hidup dan mode yang kini sedang naik daun.. Pangsa pasar yang di bidik FO tak lain adalah kaum muda dan Remaja kota yang haus akan trend fashion terbaru..
------
Khaula Andika
No comments:
Post a Comment